Roma tidak dibangun dalam sehari – sebuah pepatah tua, dan hal sangat dipahami oleh Sukanto Tanoto. Bagi Sukanto Tanoto yang mendirikan dan mengelola perusahaan seperti APRIL, Sateri, Pacific Oil and Gas, kesuksesan adalah sebuah proses yang tidak mudah didapat.
Meski sempat mengalami guncangan saat menempuh pendidikan, Sukanto Tanoto tidak membiarkan hal itu menghalangi tekad kerasnya. Dia belajar bahasa Inggris secara mandiri bahkan mengandalkan kamus bahasa Cina-Inggris saat mengawali bisnisnya. Setelah mencapai kesuksesan, Sukanto Tanoto kini berupaya keras untuk memastikan bahwa tidak ada lagi orang yang harus menemui kesulitan untuk menempuh pendidikan. Kini usaha yang dilakukannya melalui Tanoto Foundation, terbayar saat menyaksikan penerima beasiswa Tanoto Foundation lulus dari Yayasan Perguruan (YP) Sultan Iskandar Muda, yang mempersiapkan anak didiknya untuk menjadi guru masa depan.
Tanoto Foundation, yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan istrinya Tinah Bingei Tanoto, bertujuan untuk mendidik memberdayakan, dan meningkatkan kualitas hidup – telah menyediakan lebih dari 200 beasiswa kepada siswa sekolah sampai saat ini.
Sekolah Kehidupan
Dr. Sofyan Tan, pendiri YP Sultan Iskandar Muda, juga menyaksikan langsung lulusan terbarunya. Dalam upacara wisuda, Sofyan mengingatkan tentang tujuan sekolah, yang bukan untuk mencari keuntungan, tapi untuk membantu orang yang kurang beruntung dengan kesempatan yang lebih baik untuk sukses dalam kehidupan. Visi yang sama dengan cara pandang Sukanto Tanoto, inilah yang membuat Tanoto Foundation dan YP Sultan Iskandar Muda memiliki kemitraan yang erat dalam bidang pendidikan.
Perwakilan dari Tanoto Foundation, Yanno, menyampaikan antusiasme Sukanto Tanoto untuk membantu orang yang kurang beruntung, dan membawa mereka dalam proses pembelajaran seumur hidup. “Selama kita memiliki keterampilan, maka dunia akan iri.” Kini waktunya para lulusan baru untuk mengambil peran bagi dunia pendidikan dan membawa manfaat bagi lingkungan sekitarnya.